Kelompok 5 :
Nur Hikmah Nasution (11-006)
Putri Azura Ulandari (11-034)
Ratri P. Surbakti (11-098)
Simulasi Paedagogi
Settingnya adalah di sebuah kelas, sedang terjadi proses
belajar mengajar antara murid dan gurunya. Mata pelajaran yang sedang diajarkan
adalah sejarah. Yang berperan sebagai Guru adalah Ratri. Putri & Hikmah
berperan sebagai murid 1 dan murid 2.
Guru : Selamat pagi anak-anak
Murid 1 & 2 : Selamat pagi Bu....
Guru : Jadi hari ini kita akan belajar sejarah
ya, mengenai peristiwa rengasdengklok coba kalian lihat pada halaman 55!
Murid 1 & 2 : Baik Bu Guru
Guru : Nah jadi menurut yang ada di buku, peristiwa Rengasdengklok ini
terjadi pada tanggal 16 Agustus 1945. Yaitu ketika Soekarno dan Hatta
dibawa ke Rengasdengklok, Karawang, untuk didesak agar mempercepat
proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Jadi kalian sudah bisa
mengerti kan apa itu peristiwa rengasdengklok?"
Murid 1 & 2 : Sudah Bu
Nah ada paedagogi ini, murid bersifat pasif dan menerima
mentah semua yang dikatakan oleh gurunya. Bersifat teacher-centered, sehingga
ketika informasi yang diungkapkan oleh gurunya itu salah, maka anak didiknya
juga akan menangkap mentah-mentah apa yang dikatakan oleh gurunya tanpa ada
sikap kritis ataupun pertanyaan lebih jauh.
Ada
tiga orang mahasiswa yang sedang
berbincang-bincang. Salah satu dari mereka asik dengan hp nya sendiri, maka
teman-temannya yang lain pun mencari tahu sedang apa dia dengan hapenya.
Putri : sihiy,
yang main hp terus, asik banget tuh kayaknya, kamu lagi ngapain sih itu?
Hikmah : hehe J
Ratri :
eh, ini hp
keluaran yang terbaru
ya?
Putri : iya deh kayaknya,, gimana cara makenya tuh Hikmah?
Hikmah : nah, ini namanya aplikasi bbm. Blackberry messenger.
Ratri : hah? Apa? Bbm? Bahan bakar mesin kah?
Hikmah : Bukaaaan.... jadi bbm itu aplikasi
yang mengizinkan kita untuk bertukar
pesan, seperti chatting gitu deh.
Putri : sama aja dong kayak sms-an, bedanya apa?
Hikmah : dengar
dulu, gak cuma buat bertukar pesan aja kok,
tapi bisa kirim foto, kirim lagu, kirim semuanyalah.
Ratri :
yakin bisa kirim semuanya? Beneran semuanya? Kok bisa? Kena pulsa gak?
Putri :
iya, kok bisa? Gimana caranya?
Hikmah : Jadi karena blackberry ini merupakan salah satu
smartphone yang berbasis internet, jadi otomatis semua fitur-fiturnya juga
berbasis internet, seperti blackberry messenger itu juga misalnya. Pada fitur
blackberry messenger itu kita bisa berhubungan dengan orang-orang lain dengan
mengetahui pin mereka, pin ini seperti nomor hp gitu, lalu kita meng-invite
mereka menjadi contact kita, nah setelah mereka menjadi salah satu yang ada di
contact kita, kita jadi dapat ber-bbm-an ria dengan mereka.
Ratri : lalu bagaimana bisa kita mengirimkan
lagu dan gambar?
Putri : iya, gimana caranya tuh? ada kena
tambahan biaya gak?
Hikmah : Sabar-sabar... Iya jadi yang namanya
ber-bbm-an ria itu kita bisa chatting dengan mereka dan bisa mengirimkan lagu,
gambar, ataupun rekaman suara. Mirip seperti fitur mms gitu deh, tapi gak kena
tambahan biaya kok. Pokoknya asik deh J
Putri : Wah asik dan seru sekali sepertinya
yaaa. Aku jadi pengen coba nih...
Hikmah : Asik banget tau
Ratri : Sebenarnya aku masih belum ngerti sih,
tapi mungkin setelah mencobanya aku jadi lebih paham mungkin ya.
Hikmah : Iyaa, coba aja nih, silahkan...
Nah,
kalo andragogi disini mereka berdiskusi mengenai aplikasi bbm yang terdapat
dalam blackberry. Hikmah
sudah menggunakan blackberry,
sehingga lebih tahu menjadi orang yang memberitahukan apa fungsi & bagaimana kinerja bbm itu kepada Ratri & Putri.
Sementara ratri & Putri
masih tidak tahu dan baru mengetahui mengenai blackberry, tetapi mereka
berfikir kritis, tidak mau menerima informasi mentah-mentah. Mereka mencari
tahu secara detail dan mengeluarkan semua ketidaktahuan mereka. Jadi terdapat sebuah interaksi yang timbal balik pada
andragogi ini.
0 komentar:
Posting Komentar