Pages

Rabu, 21 Maret 2012

Pandangan Louis L. Thurstone terhadap Intelegensi


Nama Klompok :








Louis Thurstone Leon 1887-1955, lahir pada tanggal 29 Mei 1887 di Chicago.  Seorang pelopor Amerika  dalam psikometri (pengukuran mental). Thurstone lahir di Chicago keturunan Swedia, memperoleh gelar doktor di University of Chicago, dan mengajar di sana sampai ia pensiun ke Chapel Hill, North Carolina Sebelumnya ia pernah belajar sebagai seorang insinyur listrik, dan bekerja dengan Edison pada proyeksi cine, tetapi pada tahun 1914 ia beralih ke psikologi, dan menjadi terlibat dalam produksi tes untuk merekrut tentara dalam Perang Dunia Pertama. Thurstone bertanggung jawab atas rata-rata standar dan standar deviasi dari skor IQ digunakan saat ini, yang bertentangan dengan sistem Tes Kecerdasan awalnya digunakan oleh Alfred Binet. Ia juga dikenal untuk pengembangan skala Thurstone.

Thurstone  produktif dalam pembangunan tes kecerdasan dan karena ia tidak puas dengan definisi  kecerdasan saat ini, ia menerbitkan sebuah buku bijaksana, The Nature of Intelligence (1924). Ini dia didekati dari sudut  biologis. Pada 1930 ia diperebutkan pandangan Charles Spearman intelijen sebagai faktor 'g' (faktor kemampuan umum) yang dimana Faktor ‘g’ berhubungan dengan kemampuan menyelesaikan masalah atau tugas–tugas secara umum misalnya, kemampuan menyelesaikan soal–soal matematika,  Ia mengusulkan bahwa itu merupakan kombinasi dari kemampuan beberapa khas, misalnya pemahaman verbal, penalaran, memori. Dan ia digantikan teknik statistik Spearman mengukur gdengan prosedur yang jauh lebih fleksibel dikenal sebagai analisis faktor ganda, yang bisa menangani faktor kemampuan banyak secara bersamaan. Dengan tes utamanya kemampuan mental, dibangun untuk berbagai kelompok  umur, ia bisa mendapatkan profil dari kekuatan masing-masing orang dan kelemahannya. untuk bekerja pada analisis faktor bahwa dia adalah yang paling banyak dikenal, dan itu diterapkan oleh orang-orang  atau pengikut banyak dalam  masalah praktis misalnya :  mengisolasi jenis dibedakan yang utama dari penyakit mental, menganalisis kemampuan persepsi manusia, atau mengembangkan tes baru dari bakat khusus seperti kemampuan mekanis. 

   Louis Thurstone (1887-1955), yang menekankan pada aspek yang terbagi-bagi dari intelegensi. Thurstone menganggap bahwa intelegensi dapat dibagi menjadi sejumlah kemampuan primer. Menurut Thurstone, intelegensi umum yang dikemukakan oleh Spearman itu pada dasarnya terdiri dari 7 kemampuan primer yang dapat dibedakan dengan jelas serta dapat digali melalui tes intelegensi, yaitu :
1.      Pemahaman verbal (verbal comprehension), kemampuan memahami makna kata
2.     Kefasihan menggunakan kata-kata (word fluency), kemampuan memikirkan kata secara tepat seperti penukaran huruf dalam kata, sehingga kata itu mempunyai pengertian lain atau memikirkan kata-kata yang bersajak
3.    Kemampuan bilangan (numerical ability), kemampuan bekerja dengan angka dan melakukan perhitungan
4.    Kemampuan ruang (spatial factor), kemampuan memvisualisasi hubungan bentuk ruang, seperti mengenal gambar yang sama yang disajikan dengan sudut pandang yang berbeda
5.      Kemampuan mengingat (memory), kemampuan mengingat stimulus verbal
6.     Kecepatan pengamatan (perceptual speed), kemampuan menangkap rincian visual secara cepat serta melihat persamaan dan perbedaan di antara obyek yang tergambar
7.     Kemampuan penalaran (reasoning), kemampuan menemukan aturan umum berdasarkan contoh yang disajikan seperti menentukan bentuk keseluruhan rangkaian setelah disajikan sebagian dari rangkaian tersebut.

sumber :






0 komentar:

Posting Komentar

Rabu, 21 Maret 2012

Pandangan Louis L. Thurstone terhadap Intelegensi

Diposting oleh Hikmah Nasution di 08.02

Nama Klompok :








Louis Thurstone Leon 1887-1955, lahir pada tanggal 29 Mei 1887 di Chicago.  Seorang pelopor Amerika  dalam psikometri (pengukuran mental). Thurstone lahir di Chicago keturunan Swedia, memperoleh gelar doktor di University of Chicago, dan mengajar di sana sampai ia pensiun ke Chapel Hill, North Carolina Sebelumnya ia pernah belajar sebagai seorang insinyur listrik, dan bekerja dengan Edison pada proyeksi cine, tetapi pada tahun 1914 ia beralih ke psikologi, dan menjadi terlibat dalam produksi tes untuk merekrut tentara dalam Perang Dunia Pertama. Thurstone bertanggung jawab atas rata-rata standar dan standar deviasi dari skor IQ digunakan saat ini, yang bertentangan dengan sistem Tes Kecerdasan awalnya digunakan oleh Alfred Binet. Ia juga dikenal untuk pengembangan skala Thurstone.

Thurstone  produktif dalam pembangunan tes kecerdasan dan karena ia tidak puas dengan definisi  kecerdasan saat ini, ia menerbitkan sebuah buku bijaksana, The Nature of Intelligence (1924). Ini dia didekati dari sudut  biologis. Pada 1930 ia diperebutkan pandangan Charles Spearman intelijen sebagai faktor 'g' (faktor kemampuan umum) yang dimana Faktor ‘g’ berhubungan dengan kemampuan menyelesaikan masalah atau tugas–tugas secara umum misalnya, kemampuan menyelesaikan soal–soal matematika,  Ia mengusulkan bahwa itu merupakan kombinasi dari kemampuan beberapa khas, misalnya pemahaman verbal, penalaran, memori. Dan ia digantikan teknik statistik Spearman mengukur gdengan prosedur yang jauh lebih fleksibel dikenal sebagai analisis faktor ganda, yang bisa menangani faktor kemampuan banyak secara bersamaan. Dengan tes utamanya kemampuan mental, dibangun untuk berbagai kelompok  umur, ia bisa mendapatkan profil dari kekuatan masing-masing orang dan kelemahannya. untuk bekerja pada analisis faktor bahwa dia adalah yang paling banyak dikenal, dan itu diterapkan oleh orang-orang  atau pengikut banyak dalam  masalah praktis misalnya :  mengisolasi jenis dibedakan yang utama dari penyakit mental, menganalisis kemampuan persepsi manusia, atau mengembangkan tes baru dari bakat khusus seperti kemampuan mekanis. 

   Louis Thurstone (1887-1955), yang menekankan pada aspek yang terbagi-bagi dari intelegensi. Thurstone menganggap bahwa intelegensi dapat dibagi menjadi sejumlah kemampuan primer. Menurut Thurstone, intelegensi umum yang dikemukakan oleh Spearman itu pada dasarnya terdiri dari 7 kemampuan primer yang dapat dibedakan dengan jelas serta dapat digali melalui tes intelegensi, yaitu :
1.      Pemahaman verbal (verbal comprehension), kemampuan memahami makna kata
2.     Kefasihan menggunakan kata-kata (word fluency), kemampuan memikirkan kata secara tepat seperti penukaran huruf dalam kata, sehingga kata itu mempunyai pengertian lain atau memikirkan kata-kata yang bersajak
3.    Kemampuan bilangan (numerical ability), kemampuan bekerja dengan angka dan melakukan perhitungan
4.    Kemampuan ruang (spatial factor), kemampuan memvisualisasi hubungan bentuk ruang, seperti mengenal gambar yang sama yang disajikan dengan sudut pandang yang berbeda
5.      Kemampuan mengingat (memory), kemampuan mengingat stimulus verbal
6.     Kecepatan pengamatan (perceptual speed), kemampuan menangkap rincian visual secara cepat serta melihat persamaan dan perbedaan di antara obyek yang tergambar
7.     Kemampuan penalaran (reasoning), kemampuan menemukan aturan umum berdasarkan contoh yang disajikan seperti menentukan bentuk keseluruhan rangkaian setelah disajikan sebagian dari rangkaian tersebut.

sumber :






0 komentar on "Pandangan Louis L. Thurstone terhadap Intelegensi"

Posting Komentar